TBM Cendikiawan Soe (Karya : Aryok Liu)


Suatu sore 
Hujan rintik-rintik 
Kabut tebal menutup hari
Seakan-akan fajar pagi
Mengepakkan sayapnya pada malam 
Tapi, Sepeda motorku tak memilih berhenti 
Bahkan tubuhku menolak berteduh 

Perlahan-lahan
Tujuan jarak tempuh berada di pelupuk mata
Dalam Benak
Muncul pertanyaan dan sejumput keraguan
Akankah kehadiranku bermakna? 
Atau mungkin pengganggu untuk mereka
Hehehe, maafkan hati kecil ku ini 

Saat sepeda motor ku parkir 
Dan menjadi diam mematung 
Ada seseorang
Memberi salam sapa 
Mengulurkan tangan menjabat  
Dan mengucap Selamat Datang 
Di Taman Baca Masyarakat Cendikiawan Soe  (TBM) 

Aku di persilahkan duduk 
Di atas para-para buatan mereka 
Berbentuk Meja Bundar 
Sama seperti waktu sidang BPUPKI 1945 
Merumuskan Dasar negara dan tujuan Negara 

Menjelang beberapa menit 
Diskusi pun di mulai 
Kata demi kata di jahit 
Kalimat demi kalimat di ramu 
Bersama kopi yang di suguhkan
Bahkan di setiap tegukan 
Ada harapan yang di cantumkan
TBM Cendikiawan Soe 
Menjadi tempat belajar 
Yang mampu menjinakkan imajinasi liar 
Dan menjadi rumah untuk semua masyarakat 

Tak Sengaja 
Mataku melirik 
Di pojokan kamar
Yang samar-samar
Buku-buku tersusun rapi di laci 
Sebagai jendela untuk Semua yang mampir 
Sebab membaca Bukan sekedar bunuh sepi 
Atau pula mencari tau tentang arti rindu 
Tapi membaca adalah menyediakan pelita  Dalam menerangi langkah, bahkan menata indahnya hari-harimu di kemudian nanti 

Dan aku yakini 
Setiap potongan doa Untuk kemanusiaan 
Di Cendikiawan Soe 
Walaupun terlelap lelah 
Ataupun malam akan mengakhiri pertemuan 
Tentu masih ada pagi
Yang menjemput kami di ujung mimpi 
Dan tubuh Ini tak mungkin membusuk 


***
Kupang, 29 Maret 2023 



Editor : Thomas Edison/SP



TBM Cendikiawan Soe (Karya : Aryok Liu) TBM Cendikiawan Soe (Karya : Aryok Liu) Reviewed by Sahabat Penulis on March 29, 2023 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.